Kamis, 05 Oktober 2017

Aliran rasaku


Kecerdasan finansial sangat penting bagi anak-anak. Dan hal ini perlu pembelajaran dan latihan sejak kecil. 

Anak-anak juga akan menjadikan orang tuanya sebagai role model dalam pengelolaan keuangan. Sudahkah kita bisa dengan bijak mengelola keuangan keluarga???

Akan sangat susah untuk melakukannya apabila tidak dimulai dari sejak dini. Contoh menabung dari sisa uang jajan misalnya.

Awalnya si kaka Putri selalu menghabiskan semua uang yang dikasih hari itu. Banyak ataupun sedikit habis ketika pulang sekolah. 

Alhamdulillah dapat materi cerdas finansial dari bunsay. Langsung berdiskusi banyak tentang mengelola keuangan keluarga kepada suami maupun anak-anak.

Selama ini kami sudah memiliki pos-pos keuangan yang harus saya keluarkan diawal bulan seperti zakat dan sedekah , bayar hutang, asuransi, biaya rumah tangga( listrik, air, dan internet), biaya sekolah, nabung haji, cuma untuk investasi kadang kalau ada rezki tambahan baru kami investasikan misalnya dengan membeli LM.

Tapi terkadang masih membeli barang hanya ingin bukan butuh. Tidak ada dalam anggaran.

Kepada ka Putri kami mulai membiasakan untuk menyisakan uang sakunya setiap hari untuk ditabung.

Alhamdulillah sudah mulai terbiasa, Semoga istiqomah.

Juga untuk Mas Nanda yang sudah kami anggap sudah bisa mengelola keuangannya sendiri.

Saya dan suami saling mengingatkan untuk hal pembelian/pengeluaran untuk hal-hal yang tidak perlu atau kesenangan yang semu, gaya hidup boros tidak dilakukan.

Demikian aliran rasaku. Trimakasih bu Septi atas ilmunya. Trimakasih mba Fasil.


Lomba 17 an

Sendiri mendaftar, berangkat bareng teman, pengumuman pun sendiri. Masyaallah tabarokallah,