Sabtu, 23 Desember 2017

Aliran Rasaku di Level 10


Mengerjakan tantangan tertatih-tatih. Banyak godaan menghampiri. Perang batin antara dikerjakan dengan tidak. Tapi selalu ada semangat untuk konsisten hingga akhir kelas.

Liburan sekolah mengunjungi sanak saudara di kampung yang sudah lama tak bersua.

Banyak cerita dan pelajaran yang bisa diambil.

Alhamdulillah walau mengerjakannya tersendat-sendat, dengan tekad yang kuat akhirnya selesai juga.

Awalnya kesulitan untuk melakukannya karena biasanya hanya membacakan buku yang sudah ada tak harus membuat sendiri cerita dongeng.

Tapi dengan latihan dan ilmu yang diperoleh di kelas, jadi bisa membuat dongeng walau masih amatir dan banyak yang harus diperbaiki dan memperbanyak jam terbang.

Pulang liburan membeli beberapa boneka tangan dengan maksud untuk peraga saat mendongeng.

Demikian aliran rasa ini. Sungguh suatu kesyukuran bisa selesai walau belum sempurna.

Semoga suatu saat bisa menjadi pembuat dongeng yang handal, yang karyanya bermanfaat untuk banyak orang. Aamiin.

Itu sebuah harapan yang kutorehkan di aliran rasa ini, sekaligus sebagai doaku.

Trimakasih,



Jumat, 15 Desember 2017

Bermanfaat untuk Orang Lain


Liburan tiba, kita mendiskusikan rencana liburan kita yang sudah direncanakan.

Bismillah berencana menjelajah Yogyakarta. Sekaligus mengujungi keluarga yang sudah 45 tahun tidak ketemu.

Menyambung tali persaudaraan, kamipun mengajak nenek dan buyutnya anak-anak, karena saya sendiri juga baru kali ini insyaallah mau ke sana.

Sekecil apapun yang kita lakukan hendaknya bermanfaat baaik untuk diri sendiri juga orang lain.  Sebaik- baik manusia adalah yang banyak membrri manfaat.

πŸ’›πŸ’œπŸ’œπŸ’œπŸ’œπŸ’œπŸ’œπŸ’œ

Gajah yang sedang bermain hutan.






Kucing yang Serakah

Ke pasar tiap akhir pekan untuk membeli berbagai kebutuhan  biasanya saya ditemani gadis kecil yang sekarang usia 8 tahun.

Kadang punya requets sendiri mulai dari lauk, buah, sayur hingga jajanan pasar yang akan dibeli.

Alhamdulillah bisa jadi teman diskusi juga asisten ketika banyak belanjaan yang harus dibawa pulang.

Hari ini jajanan yang kami beli cenil, buroncong, onde-onde juga bubur kacang ijo.

Sesampai di rumah. Kami makan bareng jajanan itu. Tapi ada satu pemandangan yang beda. Biasanya semua dikeluarkan dan dimakan bareng, tapi si gadis  menyimpan cenil itu dikulkas. Katanya "ini punyaku ya".

Sampe keesokkan harinya cenil itu tidak dimakan dan basi.

πŸ’œπŸ’œπŸ’œπŸ’œ❤❤❤πŸ’™πŸ’™πŸ’™

Disebuah perumahan tinggallah induk kucing bersama empat anaknya. Suatu hari induknya keluar rumah untuk mencari makan.

Beruntung hari ini dapat banyak makanan. "Alhamdulillah, anak-anakku bisa makan kenyang hari ini". gumam kucing .

Sesampai di rumah, miau..... miau... memanggil anak-anaknya untuk berkumpul.

Tapi yang kelihatan hanya 2 ekor saja. "Mana adekmu ?", tanya ibu kucing.

"Kami tidak tahu bu, tadi bilang mau main. kita tunggu saja, nanti juga pulang."  "Baik simpan sebagian makanan itu intuk kedua adikmu ya, ibu mau pergi lagi".
" Iyaa  bu, sambil makan makanan itu.

Akan tetapi mereka berdua tidak menyisakan makanan itu. Dilahapnya semua hingga kekenyangan dan perutnya sakit. " Aduh, gimana ini perutku sakit." Aku juga....

Berdua megeluh kesakitan. Dan tersadar sendiri bahwa yang dimakan bukan bagiannya.

" Wah ini karena tadi bagian adek kita makan juga" "bagaimana nanti kalau adek pulang dan maau makan?".

Hingga berjam-jam adeknya gak pulang juga, malah ibunya yang pulang duluan.

Miau...Miau .
"Wah ibu pualng, kita harus minta maaf...
"Ibu maaf tadi makanan kami babiskan tapi adek juga pulang belum pulang".

Ibu kucing menggeleng-geleng kepala dengan muka marah melihat mereka.

Dan menasehatinya lain " lain kali jangan dimakan kalau bagian adekmu ya, sekarang cari adekmu!"

"Baik bu, maafkan kami ya bu!".  "Iya sekarang cari adekmu!".

Pesan: Gak boleh serakah










Bersyukur kepada Allah SWT

Usai mandi Putri bercermin menyisir rambutnya yang kriting.

" Ma rambutku ko kriting, gak lurus seperti tema-temanku?"

" Alhamdulilah, nak. Masih dikasih rambut yΓ ng bagus dan berbeda dengan teman, " sambil ku usap kepalanya dan merangkulnya menghadap ke cermin. Coba kamu bayangkan ada orang yang dari lahir botak tak punya rambut. Bersyukurlah kamu nak masih Allah beri rambut!".

"Allah akan menmbahkan nikmatnya apabila kita beryukur dan sungguh azabnya sangat pedih jika kita ingkar atas nikmatnya," itu kata Allah dalam Alqur'an.

"Semoga kita selalu menjadi hamba yang bersyukur ya nak. Aamiin".

πŸ’œπŸ’œπŸ’œπŸ’œπŸ’œπŸ’œ

Di sebuah belantara hutan yang rimbun dengan pohon, hiduplah berbagai macam jenis binatang dan tumbuhan. Semuanya adalah ciptaan Allah yang Kholik.

Semua binatang di hutan selalu berzikir kepadaNya.
tapi ada satu binatang cacing yang mengeluh dan berandai andai.

" Huh andaikata aku diberi sayap seperti burung, pasti aku bisa terbang kesana kemari". Sekarang aku hanya melata di tanah". gumam seekor anak cacing yang sedang galau.

Tiba-tiba muncul ibunya "Alhamdulillah nak kita jadi cacing, bisa sembunyi di dalam tanah ketika hutan terkena musibah seperti angin topan, kebakaran dan lain-lain kita langsung masuk di dalam rumah kita di dalam tanah".

Kemarau pun tiba. Berbulan-bulan tak kunjung datang hujan. Semua pohon mengering. Persediaan air di hutan semakin hari semakin berkurang.

Tiba-tiba ada seorang manusia masuk hutan dan sedang merokok. Setelah selesai puntung rokoknya dibuang sebarangann tanpa dimatikan. Dari api yang kecil karena semua dahan dan rumput kering maka terbakarlah hutan tadi.

Semua penghuni hutan panik, mereka berlari tunggang langgang menyelamatkan diri. Termasuk si burung berusaha menyelamatkan diri.

Beruntung si cacing tinggal masuk kedalam tanah untuk menyelamatkan diri.

Alhamdulillah selamat si cacing dari musibah kebakaran, sedangkan teman-temanhnya banyak yang menjadi korban kebakaran hutan itu.

Pesan moral:

Selalu bersyukur atas nikmat Allah SWT





Kamis, 14 Desember 2017

Bersedekah

Ada beberapa baju di lemari yang semenjak dibeli hanya satu kali saja dipake. Tapi ada juga baju walaupun sudah usang tapi dipakai terus.

Hal ini terjadi karena waktu membelinya bukan karena dibutuhkan  tapi karena pengen diskon yang menggiurkan kala itu.

Ingin menjadikanya bermanfaat. Saya bicarakan hal itu kepada anak-anak.

Mereka setuju untuk memberikan miliknya yang masih layak pakai kepada yang membutuhkan.

🎬🎬🎬🎬🎬🎬🎬

Di dalam sebuah lemari banyak tumpukan baju. Beraneka macam warnanya. Sebagiannya ada yang digantung.

 "Aku sedih, aku sedih, karena aku hanya jadi pajangan di sini, gak pernah disentuh apalagi dipake". Keluh si gamis hijau hang masih terlipat rapi.

"Sabar, sebentar lagi kamu akan keluar dari sini dan akan jalan-jalan." hibur gamis merah yang sudah usan.

"Apakah benar katamu?". Si gamis hijau memastikan. "Iya, aku mendengar percakapan majikan dan anak-anaknya tadi.

"Alhamdulilah, semoga segera terlaksana ya."



Rabu, 13 Desember 2017

Anak Ayam

Mengajarkan kemandirian kepada anak sejak dini sangatlah penting, agar kelak sang anak bisa hidup mandiri, karena tak selamanya kita akan selalu ada di dekatnya

Begitupun diterapkan di keluarga kami. Anak-anak dilatih kemandirianya. Banyak hal yang harus dilatihkan tergantung dari usia si anak. Misalnaya untuk anak diatas 1 tahun dilatih kemandiriannya maΔ·an minum sendiri sendiri untuk kakaknya yang usianya sudah 9 tahun, mencuci piring, nyapu, ngepel juga masak.

🎬🎬🎬🎬🎬🎬

Suatu pagi yang cerah, ketika matahari beranjak naik, sinarnya menghangatkan suasana taman yang indah bermekaran bunga warna warni.

Seekor induk ayam terlihat bersama anak-anak ayam sedang mengais tanah untuk mendapatkan makanan seperti cacing dan sebagainya.

Diantara 5 anaknya ada satu yang masih sering mengikuti induknya terus.

Sesekali induk ayam itu menendang anaknya yang sudah mulai besar itu. Ia ingin memperlihatkan bagaimana cara mencari makan yang benar.

Seolah terlihat sadis tapi itu harus dia lakukan agatrkelak anaknya bisa mandiri.

"Piyek, piyek aduh ibu sakit!" seru anak ayam yang masih selalu mengikuti induknya.
" Ayo, kamu harus belajar mencari makanan sendiri". Seru induk ayam.

Anak ayam itu lari menuju ke arah saudara-saudaranya. " Kakak ibu ko gitu ya"? sambil menahan napasnya karena berlari . "Kenapa dek"? tanya kakak ayam yang pertama. "Aku ditendang ibu, aku disuruh cari makan sendiri kakak, ".Dia mengadu sambil meneteskan airmatanya.

"Adek ibu mau kita mandiri, ibu mau kita bisa mencari makanan sendiri".  Kakanya menghibur. "O, begitu ya kak", seolah dia sudah paham.

Keesokan harinya si bungsu itu mengikuti kakaknya dan belajar bagaimana bisa mencari makan sendiri.

" Terimakasih kakak sudah mengajarkan aku untuk mandiri".

pesan : Belajar walaupun awalnya susah tapi karena berusaha pasti akan bisa mandiri.

Selasa, 12 Desember 2017

Berusaha dan Berdoa

Hari ini weekend bersama anak-anak komplek untuk bareng ke kidzania.

Sebuah tempat bermain anak yang mengajarkan anak untuk memerankan berbagai peran pekerjaan.

Kegiatan ekonomi yang beraneka ragam dan  lengkap.

Anak-anak antusias untuk mengikuti arahan dari karyawan kidzania.

Banyak hal yang dipelajari, sabar menunggu giliran, tertib segala aturan.

Misalnya untuk menjadi seorang pembalab berarti harus memiliki sim dulu dll.

Mengajarkan anak bahwa untuk mendapatkan uang sebagai alat tukar perlu bekerja atau usaha.

🎬🎬🎬🎬🎬🎬🎬🎬

Walaupun hanya cukup untuk membeli makan sehari, bapak tua itu tetap semangat memulung sampah yang bisa dijual lagi. Pak Dasiman namanya. Tinggalnya dulu di pinggiran rel kereta. Tapi sekarang entah dimana pindahnya karena digusur.

Dia tidak mau menjadi peminta-minta, selama dia masih mampu berusaha. Tapi kalau ada orang yang memberinya sesuatu diterimanya dengan penuh rasa syukur.

Tidak mengenal lelah subuh hari seusai sholat subuh langsung diambilnya karung besar disampirkan dipunggung dan mengayunkan langkahnya menyisiri jalan masuk kesebuah komplek tak jauh dari tempatnya tinggal.

Dibukanya tong sampah setiap rumah kali saja ada sesuatu yang bisa dijualnya untuk memenuhi kebutuhannya hari ini.

Pagi menjelang siang karungnya sudah terisi berbagai macam sampah anorganik yang bisa di daur ulang seperti, botol dan gelas air mineral, kardus, besi, koran bekas dll.

Jika sedang beruntung karung itu bisa penuh tapi terkadang juga hanya setengah karung saja.

Akan tetapi pak Dasiman tetap bersyukur, atas apa yang diperolehnya.

Subhanallah, tetap berusaha dan berdoa walau kadang tak cukup untuk kebutuhan sehari-hari.

Semoga Allah memberimu rezki yang cukup ya pak.

Pesan; Agar selalu berusaha untuk mencari nafkah tidak menggantungkan diri kepada orang lain.

Sabtu, 09 Desember 2017

Semut yang Gigih


Sepulang sekolah si kaka kelihatan ceria sekali. "Mama aku hari ini dapat nilai seratus pelajaran Bahasa Inggris dan Aqidah Akhlak". Sambil menaruh sepatu dan kaos kaki di tempat sepatu.
"Alhamdulillah, itu karena kaka belajar sungguh-sungguh".

Pelajaran bahasa Inggris awalnya sangat susah dan tidak dia sukai di kelas 1 dan 2. Setelah kelas 3 mulai senang dan rajin untuk menghafal kosa kata, bahkan lewat bernyanyi.

Terkadang saya mengajaknya  praktek berbicara dalam bahasa Inggris pelajaran yang telah dipelajari di sekolah. Akhirnya dia menyukai Bahasa Inggris.

Sesuatu yang sulit asal kita tekun dan rajin In syaa Allah akan bisa dicapai.

🎬🎬🎬🎬🎬🎬🎬🎬🎬

Ada seekor semut yang sedang berjalan di bawah pohon. Sedang asyik bermain sendirian. Tiba-tiba angin bertiup kencang sekali.

Wus.....wuss...semua daun dan rantig bergoyang meliuk-liuk kiri kanan. Langit nampak hitam kelam tertutup mendung pertanda hujan akan turun menyirami bumi.

Semut itu sudah menduga dan segera bergerak cepat untuk menyelamatkan diri dan kembali ke lubangnya, tapi sebelum sampai ke sarangnya yang berada tak jauh dari pohon itu, sebatang pohon kayu berbunyi kreeeekkkk, dan patahlah dahannya dan menimpa sebagian besar badan semut itu.

"Tolong-tolong."......Teriak si semut sambil kesakitan dan berusaha melepaskan diri dari himpitan dahan pohon yang tumbang.

Tak ada yang mendengar teriakannya, karena hujan deras.

Di bawah guyuran hujan deras ia berusaha sekuat tenaga menggoyang-goyangkan badanya dan berdoa mohon keselamatan.

Alhamdulillah Allah mengabulkan doanya, semut itu terbebas dari himpitan dahan itu. Ia bersyukur karena selamat dari maut dengan perjuangannya.

Pesan moral:

Agar selalu berusaha semaksimal mungki dan tak lupa disertai dengan doa.


Kamis, 07 Desember 2017

Si Bubu Yang Baik Hati


Indahnya berbagi dengan sesama, apalagi dengan orang-orang disekitar kita yang membutuhkan.

Berbagi bisa materi maupun non materi. 

Hari ini kaka diundang ke acara ulang seorang temannya di komplek.

Ketika pulang membawa berbagai macam snack, permen juga nasi kuning.

Ada beberapa snack yang sangat disukai oleh kaka, dan tak mau membaginya dengan adek.

Adekpun menangis sejadi-jadinya.

🎬🎬🎬🎬

Suatu pagi yang cerah, hangatnya mentari mulai menyengat kulit. Seekor burung keluar dari sarangnya, terbang lincah kesana kemari dari satu pohon kepohon yang lain.

Tiba di suatu tempat yang indah dekat sungai yang mengalir jernih. Suara gemercik air dari puncak gunung itu menambah suasana alam yang begitu mempesona.

Banyak orang hilir mudik di sekitar tempat itu untuk sekedar menyaksikan keindahan alam.

Bubu si burung mungil terbang rendah dan mencari remahan makanan yang jatuh.

"Alhamdullillah aku dapat banyak makanan hari ini, aku akan bawa pulang buat temanku yang sedang sakit" kata Bubu burung dalam hati.

Tiba-tiba dari kejauhan datang seekor burung besar bernama Bugo datang merebut remahan makanan yang sudah dikumpulkan si Bubu. 

"Jangan, itu makananku" teriak si bubu sambil berusaha mempertahankan makanannya, dan terbang cepat agar tak diikuti oleh bugo.

"Alhamdulillah, syukurlah selamat sampe sarang. Assalamualaikum. " Bubu mengetuk pintu sarang. 
" Waalaikumsalam, " sambut Buki dengan suara lemah karena sakit.
"Bagaimana keadaanmu, ini aku bawakan makanan, kamu makan yang banyak supaya kamu cepat sembuh."

" Trimakasih kawan, semoga Allah membalasmu dengan balasan yang terbaik.

Pesan moral:
saling tolong menolong denban sesama




Selasa, 05 Desember 2017

Menutup Aurat


Terkadang si kaka masih enggan mengenakan hijabnya ketika bepergian, dengan berbagai alasan seperti gerah dan gatal.

"Aku gak usah pake kerudung ya ma,!" Pintanya sambil bersiap akan berangkat main." Aku kan belum wajib ma pake kerudungnya." 

Iya sayang, memang belum wajib tapi kebiasaan menutup aurat harus sedini mungkin nak.

Ibarat makanan yang dijual, yang dibungkus rapi lebih terjaga kebersihannya juga rapi.  

Makanan yang terbuka akan dihinggapi lalat yang menjadi sumber penyakit.

Pakaian menunjukkan identitas seseorang, bahwa kita seorang muslimah. 

Kamu lebih rapi dan lebih cantik dengan kerudungmu nak.

Dengan menutup aurat kita akan terhindar dari sengatan matahari.

Allah juga memerintahkan kita untuk menutup aurat yang terdapat alquran surat Alqur'an surat Al Ahzab ayat 33.

Seorang anak perempuan jika tidak menutup aurat maka orangtuanya /bapaknya akan menyebabkan bapaknya masuk neraka.

Semoga kamu jadi anak yan sholehah ya nak.
Menutup aurat kardna mematuhi perintahNya.
Aamiin.

Alhamdulillah sekarang sudah menjadi kebiasaan ketika keluar rumah menutup auratnya.









Sabtu, 02 Desember 2017

Koko Tak Mau Pake Baju


Waktu mandi adek sudah tiba. Pagi biasanya antara pukul 7-9 wib dan sore pukul 15.30-18.00 wib.

Saat yang disuka ketika mandi adalah main air alias kungkum (bahasa jawa).

Ketika mandi bisa mengahabiskan waktu 15-30 menit. Apalagi ketika mogok makan alias gtm kadang saya ajak maem sambil main air.

Untuk mandi tidak ada tantangan yang berarti. Akan tetapi setelah mandi ketika akan dipakaikan baju.

Handuk dilepas lari-lari keliling kamar gak mau dipakaikan baju.

Terkadang saya tawarkan untuk pakai sendiri, tetapi tetap gak mau juga dengan meninggalkan dia di kamar sendiri saya keluar rumah dengan maksud untuk menarik perhatiannya agar ikut tetapi pakai baju dulu, tapi tak berhasil juga.

Akhirnya saya pake dengan berdongeng dengan tokoh sapi, karena sudah mengenal bunyi sapi.

πŸ‚πŸ‚πŸƒπŸ‚πŸ‚

Koko Tidak Berbaju

"Moo, mooo...aduh gatel badanku. Mama gatel ni...tolong garukin, sambil memperlihatkan kepada mamanya kalau sekujur tubuhnya bentol-bentol kemerahan.

Adek yang tadi lari terus, tiba-tiba berhenti ketika mendengar suara sapi dan menghampiriku. kulanjutkan cerita sambil aku memangkunya dan memberi minyak telon dan bedak dibadannya. Dongengpun saya lanjutkan.

Si anak sapi mulai menangis  karena badannya digigit nyamuk.

Mamanya datang , "Kenapa sayang?" . Melihat si Koko yang tidak berpakaian. "Ini gatal sekali" sambil terus menggaruk badannya.

"Mana bajumu? Ayo pakai baju"!. Bujuk mamanya.
"Baju untuk melidungi badan kita dari gigitan binatang, melindungi dari sengatan matahari, dan untuk menutup aurat".

Maou....mao ... pertanda setuju untuk memakai baju.
Setelah mendengarkan dongeng singkat tadi si adek sepertinya paham apa yang saya ceritakan.

Akhirnya si adek mngambil baju yang telah disiapkan tadi dan minta untuk dipakaikan.

Alhamdulillah.

Saya tidak membuat dongeng terlalu panjang untuk anak 18 bulan karena lama waktu konsentrasi anak hanya 1 menit kali usianya.

Pesan moral agar anak mau menutup auratnya.







Rabu, 29 November 2017

Hasil belajar kelas bunsay level10

Membangun Karakter Anak Melalui Dongeng

Hari ini kelas bunsay memasuki level 10, seperti biasannya kelas dipandu oleh  Fasil keren mab Annisa.

Materi tentang berdongeng membangun karakter anak ini kita dilatih untuk membuat dongeng dari gambar yang ada juga dengan suasana yang kita lihat.

Seperti berikut hasilnya;

Dongeng bersambung:

Anak Kucing Yang Malang

Di sebuah  taman di pinggir sungai nan jernih airnya, dikelilingi bunga-bunga bermekaran indah menawan.

Sisa embun pagi masih membasahi rumput hijauyang diguyur hujan semalam.

Di balik semak-semak terdengar lembut suara
anak kucing yang sedang  mencari induknya. Meong, meong, ,,,..

Ternyata dia kedinginan dan kelaparan  tanpa induknya....

Tanpa pikir panjang saya pun segera meraih anak kucing itu dan menyelimutinya dengan syal yang melekat di leher saya.

Kucing itu sangat lembut dan manis. Suaranya yang lirih seolah memberi tanda bahwa ia sedang sangat membutuhkan kehangatan. Dengan penuh kasih saya berikan pelukan yang hangat.

Rautnya memancarkan kesedihan mendalam tentang kesendirian kesunyian,,, segera saya membuka kata untuk membuatnya yakin bahwa saya ada untuk menamaninya.

"Haii pusss... Kamu tersesatkah? Mencari ibumu?... Aku temani ya sampai ibumu datang."

Saya mendudukkannya di pangkuan. Mengusap-usap tengkuknya. Dan kami pun menanti bersama.

By. Anten, Amlika dan Puri

BEEBAH LEBAH YANG HEBAT


Seekor lebah elok rupawan mengepakkan sayap. Berputar-putar terbang mengelilingi indahnya warna warni bunga yang mekar. ngiung-ngiung bak helikopter terbang. Apakah gerangan yang dicari???

Lebah itu bernama beebah....Setelah beberapa saat dia terbang sampailah beebah ke sebuah tempat yang yang menjadi rumahnya dulu.

Tapi sungguh terkejut setelah melihat rumahnya sudah tidak ada lagi karena di tebang oleh manusia.

Tapi beebah tidak putus asa, dia berharap kalau itu bukan rumahnya.
Dia teruskan perjalanannya. Hingga sore hari.

Syukur Alhamdulillah dia menemukannya.

Setelah menemukan rumahnya. Beebah memperkenalkan teman-teman yang tinggal disekitar rumahnya. Ada berbagai jenis  ikan, lumba2, gurita  dan lain2. Mereka hidup rukun dan damai.

Tahukah kamu nak? Binatang lebah tertulis dalam Al-Quran lho. Dia diceritakan sebagai binatang yang menghasilkan madu yang lezat nan banyak manfaatnya untuk kesehatan kita.

Yuk minum madu biar sehat...

Jumat, 24 November 2017

Aliran Rasaku di Materi Think Creative


Materi baru,  cara belajar baru di level 9 ini sungguh sebuah PR sebagai orang tua yang kadang masih belum kreatif dalam banyak hal.

Anak-anak terlahir unik dan memiliki kreativitas yang luar biasa, hanya terkadang saya masih memberi kotak terhadap kreativitas anak.

Protective yang berlebihan untuk anak pertama dan kedua, anak mau main tanah gak boleh takut kotor, mau megang ini itu dilarang. MasyaAllah.

Sungguh sebuah tamparan yang harus diperbaiki untuk anak yang ketiga ini saya harus lebih kreatif.
Selalu memberikan kesempatan untuk mengeksplor sesuatu yang diinginkan sepanjang tidak membahayakan. It' s OK.

Ingin rasanya balik ke masa lalu untuk mengulang masa yang sudah terlewatkan. Tapi itu hal yang mustahil. Sekarang tinggal memperbaiki diri untuk menjadi lebih kreatif membersamai anak-anak.

Membiasakan untuk memberi kebebasan anak-anak yang no 1 dan 2 untuk berekspresi, memilih atau menentukan apa yang akan dilakukannya untuk masa depan.

Saya selalu share materi kuliah bunsay ini agar kami belajar bersama ilmunya yang nantinya akan saling mengingatkan.

Kadang saya kesentil ketika banyak teori tetapi dalam penerapan sehari-hari masih jauh dari yang diharapkan, akan tetapi saya berusaha semaksimal mungkin untuk istiqomah untuk menjadi lebih baik, lebih kreatif, dan  lebih bermanfaat.  Aamiin.

Sabtu, 18 November 2017

Mobil kardus


Hari ini kami akan mengirim snack untuk anak yang sedang di pondok. Setelah semua terkumpul semua yang akan dikirim, packing pun dimulai.

Sementara packing ada kardus kosong satu tidak dipake. Karena memang sengaja minta lebih di warung tempat kami belanja snack tadi.

Kardus yang kosong langsu g dimasukinya dan ngajak main mobil.  Nah didoronglah kardus itu bak mobil.

Tertawa riang si adek di tarik muter-muter rumah.h

 Alhamdulillah


#day10
#kuliahbunsayiip
#level9
#thinkcreative

Jumat, 17 November 2017

Membuat Squisy Sendiri


Mainan dari spon ini masih eksis diminati anak-anak, harga yang mencapai ratusan bahkan jutaan rupiah untuk sebuah squisy.

Kami awalnya memberi ijin untuk membelinya dengan syarat nabung dulu menyisihkan sebagian uang jajannya. Tetapi kok ya boros juga ya.

Terpikir bagaimana kalo buat sendiri. Dengan mengkomunikasikan dengan putri akhirnya setuju untuk membuat sendiri dan tentunya lebih murah.

Tahap awal mencari di youtube cara membuatnya juga bahan-bahannya. Setelah itu memmbeli bahan yang digunakan yaitu;

Spon untuk cuci piring
warna (kami menggunakan makanan)

Alatnya gunting sama cutter wadah untuk mewarnai

Putri berkreasi sendiri tanpa dibantu, dia melakukannya dengan begitu tekun. Setelah beberapa saat jadilah mainan Squisy buatan sendiri.
Setelah dipotong sesuai bentuk yang diinginkan maka melakukan proses pewarnaan dan penjemuran. Setelah benar-benar kering dimasukkannya ke dalam lastik zipper lock supaya gak kotor.

Puas rasanya  bisa membuat sendiri walau hasilnya belum maksimal.

Alhamdulillah.





Tak Rotan Akar Pun Jadi



Hari ini ingin seperti biasa Putri request pisang goreng keju coklat untuk dibawa  ke sekolah. Pisang sudah ada, coklat juga ada yang belum ada kejunya.

Tapi punya persediaan wijen di kulkas. Kutawarkan wijen sebagai pengganti keju. Ternyata mau.

Baiklah besok akan dieksekusi wijennya dengann disangrai dahulu baru untuk taburan


Maka jadilah berganti nama pisang goreng coklat wijen.

Ternyata rasanya juga enak. Anak-anak suka dan bahkan sampe ke sekolah dia berbagi dengan teman-temannya.

Alhamdulillah





#day7
#level
#kuliahbinsayiip
#thinktcreative

Rabu, 15 November 2017

Membuat Tempat Menyimpan Alat-alat Tulis


Alat tulis menulis berserakan mulai dari Pensil, Pulpen, juga hekter pelubang kertas dan juga barang-barang printilan lain kecil-kecil berserakan di atas lemari. Ada gunting kuku, gunting, termometer dll.

Kadang juga bingung ketika akan dipergunakan karena  lupa nyimpen dimana selesai dipakenya.
Sekarang kalau selesai pake alat-alat seperti gunting kuku anak-anak juga bapak sudah terbiasa menyimpan di toples. Tanpa bingung karena lupa meletakkannya.

Risih melihatnya berantakkan. Akhirya nemu toples plastik kosong gak di pake nganggur dah berbulan-bulan tinggal di lemari.

Ku periksa ternyata toplesnya sudah retak. Yo weslah kita manfaatka saja daripada nganggur di lemari.

Semua yang ada diatas lemari masuk. Alhamdulillah lega. Lebih rapi gak berantakkan lagi.




Selasa, 14 November 2017

Main di Dalam Keranjang Baju


Waktu menyetrika tiba. Tumpukkan baju yang sudah dicuci  menunggu dieksekusi, biasanya setiap dua hari sekali.

Baju kerja dan baju sekolah serta beberapa baju yang memang perlu disetrika karena bahannya mudah kusut.

Saya langsung melipat baju harian agar tak terlalu kusut,
menunggu si adek tidur tapi gak tidur-tidur atau menunggu mau main sendiri tapi belum mau di tinggal juga.

Tiba-tiba pandangan mataku tertuju pada sebuah keranjang baju warna hijau  yang kosong. Kucoba memasukkannya dalam keranjang dan kuberi mainan didalamnya.
Adek saya masukkan dalam keranjang itu.

Bermain asyik di dekat mamanya yang sedang menyelesaikan pekerjaan menyetrika baju yang sebagian besok harus dipake.

Alhamdulillah selesai ..






Minggu, 12 November 2017

Main Hujan-hujanan

Awan yang menggelayut pertanda tak lama lagi turun hujan.
Kelihatn gelap diatas langit.

Benar setelah beberapa menit selesai memasukkan jemuran dibantu kaka Putri hujanpun turun.

Keinginan main hujan-hujananpun disampaikannya. Sayapun mengijinkannya.
Adiknya pun meronta  ingin ikutan.

Bismillah. Diperbolehkan berdua main hujan-hujanan, dan kaka harus menjaga adeknya.

Tampak senang mereka berdua,  bermain di bawa tetesan air hujan  yang langsung mengenai kepala. Semoga membuatnya lebih kuat dan sehat.

Untuk si adek belajar merasakan dingin air hujan, juga berlatih berjalan di tempat yang agak licin dan basah (menjaga keseimbangan).

Kaka belajar mengasuh adeknya. Bertanggung jawab setelah main hujan-hujanan berarti harus ngepel rumah yang basah akibat dia masuk dengan baju basah.

Main hujan-hujanan gak usah terlalu lama.



#day5
#level9
#kuliahbunsayiip
#thinkcreative

Sabtu, 11 November 2017

Tempat Remot AC



Sering kehilangan remot AC entah dimainin atau kadang lupa menyimpannya.

Setelah berpikir apa yang bisa dijadikan tempat remot. Aha akhirnya ketemu botol air mineral bekas.

Dipotonglah botol  air mineral itu, lalu ditempel di dinding posisi agak tinggi agar tidak terjangkau oleh dek Harun dengan menggunakan paku tembok. Jadilah tempat remot AC.

Alhamdulillah dengan adanya tempat remot ini gak lagi kehilangan remot yang lupa nyimpen atau keselip.

Ternyata botol bekas bermanfaat juga.



#day 4
#level9
#kuliahbunsayiip
#think creative

Jumat, 10 November 2017

Ketika Harun Tak Mau Makan


Beberapa  hari belakangan ini Harun tak mau makan nasi dan teman-temannya. Entah karena apa.

Ada beberapa faktor yang mungkin menjadi pemicu GTM( Gerakan Tutup Mulut).

- Bosan dengan menu makanan harian
- Tumbuh gigi
- Kèbanyakan susu UHT

Setelah saya periksa ternyata memang ada gusi yang membengkak dan disampingnya ada gigi yang akan keluar. Analisa saya kemungkinan ini yang bikin turun nafsu makannya.

Akhirnya saya membuat bubur. Nasi yang begitu lembek. Langsung dicampur semua sayur dan lauknya, dimasak agak lama dengan mengaduknya terus.

Alhamdulillah mau walaupun cuma sedikit.

Buah juga saya berikan daam bentuk jus. Jadi tidak usah mengunyah langsung ditelan.

#day3
#level9
#kuliahbunsayIIP
#thingcreative






Kamis, 09 November 2017

Gantungan kabel

Didapur melihat macam-macam kabel berserakan. Semenjak pindah lagi ke Tangsel

Rumah yang habis disewakan mengalami perubahan di beberapa tempat terutama
pengaturan atau peletakkan alat-alat rumah tangga seperti mesin cuci, pompa air, colokan kipas exausht ditambah juga magic com. Kabel-kabel alat elektronik tersebut apabila tidak sedΓ ng beroperasi maka kabelnya menjuntai berantakkan kemana.

Maka mencari ide  agar kabel-kabel  itu tidak berantakan. Dapatlah hanger besi yang sudah jarang dipakai.





Selasa, 07 November 2017

Balon Pecah yang ditangisi

Pagi ini beli balon 2 biji. Kaka dapat satu adek juga satu. Setelah keduanya ditiup dan dimainkan, tiba-tiba balon itu pecah.

Tangis adekpun pecah melihat balonnya  yang sudah tidak berbentuk.

Akhirnya muncul ide untuk menjadikan balon pecah tadi menjadi mainan lagi. Dengan mengajaknya untuk membuatnya bersama.

Mainan yang menimbulkan bunyi nyaring dari balon pecah.

Bahannya:

Balon pecah
karet gelang
wadah kecil

Setelah semua siap. Kami mulai membuatnya dengan merenggangkan balon pecah tersebut diatas wadah lalu mengikatnya dengan karet gelang. Jadilah alat musik petik yang nyaring bunyinya.

Adek Harun senang.
Alhamdulillah.

#day 1
#tantangan10hari
#kuliahbunsay
#level9
#ThinkCreative






Kamis, 02 November 2017

Pengalaman Belajar Kreativitas di IIP


Bismillah...

Tak terasa libur kelas bunda sayang telah usai, perkuliahan dimulai lagi dengan gaya belajar baru, mba fasil baru juga materi baru yang begitu keren nan seru yaitu "Kreativitas ".

Walau Hp pas error tak dapat membaca gambar yang disampaikan mba fasil namun berusaha agar tak ketinggalan dari menyimak diskusinya, dan agar bisa mengikat rasa dan makna, harus membacanya berulang kali hasil diskusi, review maupun mencari referensi dari berbagai sumber.

Alhamdulillah bersyukur berada di dalam lingkaran orang-orang banyak menginspirasi.

Bersama-sama bersungguh-sungguh dalam belajar untuk menjadi lebih baik dari hari kehari, bermanfaat  untuk banyak orang hingga menjadi wanita mulia sebagai istri dan ibu pembangun peradaban. InsyaAllah, Aamiin.

Walaupun diperjalanan belajar kelas bunda sayang Tangerang Selatan ada beberapa teman yang tak lagi bisa melanjutkan belajar bersama karena sesuatu hal.

Terimakasih kepada guru kami Bu Septi, para fasilitator mba Annisa, mba Anna, mba Siti, mba Dyah, mba Ai, dan mba Indria, juga ketua kelas mba Nani, semua teman-teman sekelas dibunda sayang serta di IIP.

Sehingga hari ini saya termotivasi untuk memacu diri dalam belajar, meningkatkan level belajar di kelas bunda sayang ini.

Mencoba menjawab tantangan kejutan yang diberikan dengan deadline sampe tanggal 5 November.

Belajar kreativitas di kelas bunda sayang lebih seru dan lebih kreatif penyajiannya. Sehingga diskusi benar-benar hidup walaupun hp saya tak bisa baca gambar.

πŸŒ•Pengertian Kreativitas

Ada beberapa pengertian kreativitas sebagai berikut:

Menurut KBBI krativitas adalah kemampuan untuk mencipta, daya cipta, perihal berkreasi atau kekreatifan.

Sedangkan menurut Munandar, S.C.U., Kreativitas adalah kemampuan berpikir beragam yang ditandai dengan Fluency atau ide-ide yang mengalir lancar, flexibel atau memikirkan berbagai macam pemecahan masalah, originalitas atau mencari hal baru yang belum pernah ada, dan elaborasi atau melakukan tuntas dan detil dari berbagai sudut pandang.

Kreativitas adalah sesuatu hal yang baru, unik, dan tidak biasa atau out of the box, ini pengertian kreativitas menurut rewiev di kelas Bunda Sayang.

Jadi berdasarkan pengertian diatas dapat saya simpulkan  bahwa kreativitas adalah kemampuan seseorang untuk menciptakan sesuatu  yang baru dan tidak biasa dengan segenap kemampuannya
(pikiran, tenaga dan motivasi) yang bisa berdaya gunakan tanpa mengikuti kebiasaan yang telah ada.

Sebagai orang tua khususnya ibu yang membersamai tumbuh kembang anak sudah seharusnya memiliki krativitas yang tinggi, yang harus terus diasah dan dikembangkan.

Hindari terbawa arus yang ada atau ikut kebiasaan. Mengubah sudut pandang ketika melihat  anak-anak dengan tingkah atau kegiatannya yang tidak sesuai dengan kebiasaan.

Semua anak terlahir unik,  tidak ada anak yang nakal yang ada adalah anak kreatif dengan curiosity yang tinggi.

Beri ruang kebebasan anak dalam bermain dan mengeksplor sesuatu, biarkan dia memilih sesuatu sepanjang tidak membahayakan.

Terapkan prinsip semua boleh kecuali yang tidak boleh.

Ada beberapa  hal yang menghambat kreativitas sebagai berikut;
1. Males
2. Cepat bosat
3. Kurang pede
4. Terlalu banyak berfikir
5. Merasa cukup
6. Kurang waktu

Seperti pagi ini beberes rumah masak bersama Harun (18 bulan). Ketika saya sedang menyapu minta minum dan saya pun mengambil gelas di tempatnya dan mengisi air putih untuk diminumnya.

Setelah duduk di kursi dan minum minta tempat gelas yang berada di samping galon, semua gelasnya diturunkan satu persatu.

Setelah itu minta dibantu turun dari kursi untuk memainkannya.

Baiklah ...

Ternyata  bisa dibongkar pasang dan begitu serius membongkar dan memasangnya lagi seperti lego. Dari sini dia belajar konsentrasi juga motorik.
Membiarkan mengeksplor sesuatu.

Juga ketika saya sedang memotong sayur wortel, minta pisau juga mau ikutan, akhirnya dapat penggaris yang sudah rusak dan wortel untuk dipotongya.

Saya berusaha untuk tidak melewatkan momen ketika dia ingin tahu apa yang sedang dikerjakan.

Dari kegiatan ini banyak sekali yang bisa dipelajari seorang anak.

Belajar kosa kata tentang alat dapur dan sayuran, belajar memegang alat potongnya. Trus menghitung hasil potongannya, dll.

Setelah tahu memotong dari melihat mamanya, keesokkan harinya lapor ke bapaknya dengan kata-kata yang masih terbata-bata, dan mengambil kertas bekas dan mistarnya minta dipotong-potong. πŸ˜‚

Subhanalloh..

#ThinkCreative
#KelasBundaSayang
#InstitutIbuProfesional







πŸ“š Sumber  bacaan 

Munandar, S.C.U. (2009).  Pengembangan kreativitas anak berbakat. Jakarta: PT Rineka Cipta dan Dep. Pendidikan dan Kebudayaan

Komunitas Ibu Profesional (2013) Bunda Sayang:12 Ilmu Mendidik Anak. Jakarta: Ghaza Media

Ulfa Faturahman, (2017)Review materi Kreativitas kelas Bunda sayang

Kamis, 05 Oktober 2017

Aliran rasaku


Kecerdasan finansial sangat penting bagi anak-anak. Dan hal ini perlu pembelajaran dan latihan sejak kecil. 

Anak-anak juga akan menjadikan orang tuanya sebagai role model dalam pengelolaan keuangan. Sudahkah kita bisa dengan bijak mengelola keuangan keluarga???

Akan sangat susah untuk melakukannya apabila tidak dimulai dari sejak dini. Contoh menabung dari sisa uang jajan misalnya.

Awalnya si kaka Putri selalu menghabiskan semua uang yang dikasih hari itu. Banyak ataupun sedikit habis ketika pulang sekolah. 

Alhamdulillah dapat materi cerdas finansial dari bunsay. Langsung berdiskusi banyak tentang mengelola keuangan keluarga kepada suami maupun anak-anak.

Selama ini kami sudah memiliki pos-pos keuangan yang harus saya keluarkan diawal bulan seperti zakat dan sedekah , bayar hutang, asuransi, biaya rumah tangga( listrik, air, dan internet), biaya sekolah, nabung haji, cuma untuk investasi kadang kalau ada rezki tambahan baru kami investasikan misalnya dengan membeli LM.

Tapi terkadang masih membeli barang hanya ingin bukan butuh. Tidak ada dalam anggaran.

Kepada ka Putri kami mulai membiasakan untuk menyisakan uang sakunya setiap hari untuk ditabung.

Alhamdulillah sudah mulai terbiasa, Semoga istiqomah.

Juga untuk Mas Nanda yang sudah kami anggap sudah bisa mengelola keuangannya sendiri.

Saya dan suami saling mengingatkan untuk hal pembelian/pengeluaran untuk hal-hal yang tidak perlu atau kesenangan yang semu, gaya hidup boros tidak dilakukan.

Demikian aliran rasaku. Trimakasih bu Septi atas ilmunya. Trimakasih mba Fasil.


Sabtu, 30 September 2017

Menunda Keinginan


Mengajarkan anak cerdas finansial sangat penting, salah satunya adalah dengan menunda keinginannya.

Hal ini kami terapkan di rumah dengan tjdak harus mengabulkan permintaan anak-anak seketika dia minta, walaupun ada uang untuk membelinya.

Biasanya kami mengajarkan untuk menabung dulu bila menginginkan sesuatu.

Misalnya ingin beli mainan yang harganya relatif mahal, maka kami mengajarkan untuk menyisihkan dari uang jajan setiap hari.

Keinginan ingin membeli squisy yang lumayan besar maka caranya harus menabung dulu.

Hal ini sama juga kami ajarkan kepada kakanya yang sekarang sudah usia 12 tahun yang harus mengelola keuangannya karena mondok di pesantren.

Di pondok kami simpan tabungan yang apabila perlu bisa diambil sendiri kerika mèmbutuhkannya

Dalam setiap pengambilan paling banyak 20ribu dan seminggu hanya boeh 3 kali dalam seminggu.









Senin, 25 September 2017

Merencanakan Liburan


Liburan semester dan akhir tahun kami berencana liburan ke Yogyakarta, kebetulan saya belum pernah ke sana padahal keluarga masih banyak yang tinggal di sana sekalian untuk silaturahim dan juga Insyallah mau mengajak orang tua saya.

Kakek nenek semua dari Yogya, tapi saya belum pernah menginjakkan kaki ke tanah leluhur. Semenjak kecil kedua orang tua di boyong ke Sulawesi. Jadi sudah puluhan tahun kami tinggal di kota Daeng. Semenjak itu mamatidak pernah lagi ke tanah kelahirannya. Kalau bapak pernah sekali tahun 2004 ke Yogya bersama kakek dan nenek ( mertuanya) juga Almarhum kakek ( bapaknya).

Nah untuk itu kami mulai mempersiapkan anggaran untuk liburan ini dengan menyisihkan sebagian pendapatan lain-lain juga dari gaji.

Ada beberapa yang harus diperhatikan agar bisa lebih hemat;

1. Transportasi yang akan digunakan, jika menggunakan transportasi umum berarti harus jauh hari memesan tiket untuk menghindari harga yang melonjak tinggi saat liburan sekolah juga untuk menghindari kehabisan tiket. Atau kalo berkendaraan pribadi berarti menyiapkan untuk mengisi BBM dan memastikan kondisi kendaraan dalam kondisi baik ketika akan digunakan berlibur.

2. Tempat menginap, mau menginap di hotel, penginapan atau di rumah keluarga?. Tentu semua tergantung pada kondisi tapi harus tetap dianggarkan dana untuk ini. Biasanya kita browsing hotel atau penginapan yang harganya relatif miring dan dekat dengan tempat wisata.

3. Makan dan minum. Anggaran untuk makan dan minum selama liburan juga perlu dipersiapkan. Mau makan di resto atau warung nasi. Itu semua harus diperhitungkan.

4. Membeli oleh-oleh khas daerah yang kita kunjungi. Setiap daerah memiliki kekhasan kuliner. Biasanya mengunjungi daerah tertentu maka tak lupa sebelum pulang membeli buah tangan. Nah ini juga perlu persiapan. Berapa uang untuk membeli oleh-oleh agar anggaran tidak jebol.

Sabtu, 23 September 2017

Kebutuhan dan Keinginan


Weekend tanggal tua si mas Nanda minta jalan-jalan ke gramedia untuk membeli buku lagi padahal awal bulan sudah beli.

Memang anaknya gemar membaca, tapi untuk pembelian buku kita batasi satu bulan 1 agar anggarΓ n tidak jebol.

Belajar menaati anggaran walaupun sebenarnya ingin hati ini memberinya bacaan-bacaan yang berkualitas dan bermanfaat.

Juga belajar bersabar. Membaca tak harus dengan membeli buku tapi bisa juga dengan meminjam di perpustakaan, lewat ebook yang gratis di internet dan sebagainya.

Mba Putri juga ngedrel mau beli baju pramuka yang sudah disepakati  belinya nanti awal bulan Oktober InsyaAllah.

Dengan memberi pengertian kepadanya bahwa kita semua harus memiliki rencana ketika membeli sesuatu. Bukan apa yang diinginkan saat itu harus dituruti. Nantinya akan menjadi manja.

Juga menabung dulu apabila memang harganya lumayan.

Semua dilakukan agar anak-anak berlatih cerdas finansial. Memahami mana yang kebutuhan dan mana yang butuh dan mana yang ingin.

Jumat, 22 September 2017

Mengevaluasi Mini Budget


Setiap hari sekolah diberi uang saku Rp. 8000. Kecuali hari Jumat. Dengan rincian :
Rp. 6000 untuk jajan
Rp. 2000 untuk ditabung

Tapi ketika hari ada jadwal olahraga selalu kehabisan airputih bekal dari rumah, akhirnya harus beli di sekolah, dengan harga yang sudah 2 kali lipat.

Jadi uang Rp. 2000 yang harusnya ditabung dibelikan air minum kemasan. Jadi tidak nabunglah hari ini.

Sekarang saya mensiasati dengan bembawa air minum yang lebih banyak daripada harus beli lagi.

Dan bisa lebih memghemat biaya,



Kamis, 21 September 2017

_Artikel harian iip tangsel, wanita_


```9 Langkah Mudah Menggunakan Make Up Harian dalam 5 Menit```

 Make up merupakan alat untuk menambah kecantikan para wanita. Walaupun terkadang mereka mengganggap memakai make up adalah hal yang sulit dan ribet untuk di lakukan. Tapi ternyata tidaklah sesulit yang di bayangkan.


Mari kita bahas tentang penggunaan make up yang ternyata hanya memakan waktu 5 menit.

🌺Langkah pertama, pastikan wajahmu sudah bersih sebelum mulai mengaplikasikan make-up. Kamu bisa membersihkan wajahmu dengan milk cleanser dan toner yang dapat membantu menyegarkan kulit. Proses ini memakan waktu 1 menit.

🌻Aplikasikan BB Cream ( Blemish Balm Cream ) atau Tinted Moisturizer pada wajahmu. Kedua produk ini berfungsi sebagai pelembab wajah sekaligus sebagai alas bedak dengan coverage ringan yang aman untuk sehari-hari. Pemakaian BB Cream atau Tinted Moisturizer juga dapat membantu bedak menempel lebih awet pada kulit wajahmu. Tunggu beberapa saat sebelum mulai memakai bedak agar BB Cream atau tinted moisturizer menyerap ke dalam wajahmu. Proses ini memakan waktu 20 detik.


🎨Aplikasikan bedak padat ( compact powder ) , bedak tabur ( loose powder ) atau mineral foundation berbentuk tabur pada wajahmu. Gunakan puff atau kuas khusus berkualitas bagus agar hasilnya lebih merata. Proses ini memakan waktu 20 detik.

   
😊Bubuhkan blush on berbentuk padat dengan kuas khusus blush on. Aplikasikan tipis-tipis pada tulang pipi mengarah ke telinga dengan gerakan halus agar hasilnya rata. Blush on berfungsi membuat wajah tampak lebih segar. Proses ini memakan waktu sekitar 20 detik.

   
πŸ‘Bubuhkan eyeshadow berbentuk padat dalam warna natural seperti nuansa pink atau kecoklatan pada kedua kelopak matamu. Gunakan kuas khusus eyeshadow dan jangan lupa untuk membaurkannya dengan menggunakan blending brush agar hasilnya lebih rata. Proses ini memakan waktu sekitar 30 detik.

   
😍Aplikasikan eyeliner berbentuk pensil atau spidol liner pada garis mata bagian atas untuk memberi efek mata lebih besar. Jika ingin hasil yang lebih dramatis, aplikasikan juga pada garis mata bagian bawah. Pilih eyeliner warna coklat atau abu-abu untuk hasil yang natural. Tarik garis mulai dari ujung mata bagian dalam mengarah ke luar secara hati-hati. Proses ini akan agak sulit untuk yang belum terbiasa dan memakan waktu sekitar 30 detik.


🌹Bubuhkan selapis sampai dua lapis maskara pada bulu mata atas untuk membuat matamu semakin cantik dan terlihat segar. Aplikasikan dengan gerakan zig zag agar tidak menggumpal pada bulu matamu. Maskara merupakan produk make-up yang dapat kamu jadikan senjata andalan untuk mebuat penampilanmu segar dan cerah seketika. Pastikan kamu tidak lupa memakai maskara setiap hari. Proses ini memakan waktu 20 detik.

   
🌸Sikat alismu dengan menggunakan sikat khusus alis kemudian bentuk dengan menggunakan pensil alis atau eye brow definer mulai dari ujung dalam alis mengarah ke ujung luar. Pilih pensil alis warna coklat untuk hasil yang natural. Proses ini memakan waktu 30 detik.

   
πŸ’„Terakhir oleskan lipgloss warna favoritmu. Warna bernuansa pink atau coklat memberi kesan natural, sedangkan warna bernuansa kemerahan memberi kesan bold dan berani. Lipgloss dapat memberi kesan segar dan cantik pada penampilanmu. Proses ini memakan waktu 15 detik.
   
πŸŽ“Ternyata make-up yang cantik tidak harus selalu membutuhkan waktu yang lama, kan ?!!
Dengan mengikuti step-step di atas, tidak ada alasan lagi bagi kamu untuk malas dandan atau tidak dandan setiap harinya. Wajah yang segar dan cantik membuat kamu tampil lebih percaya diri.
_let’s put your make-up on_

Editor : Fitriani
Tema : Wanita
Sumber :
http://allisyacute.blogspot.co.id/2012/12/9-langkah-mudah-menggunakan-make-up.html?m=1

Rabu, 20 September 2017

Mengelola keuangan ketika Melakukan Perjalanan


Ketika akan perjalanan jauh misalnya weekend atau kemana saja, seperti hari ini kami akan pergi ke Pondok Pesantren Husnul Khotimah untuk menjemput mas Nanda yang akan melakukan cap 3 jari di Kuningan, Cirebon.

Perjalanan Tangerang Selatan-Cirebon lumayan jauh. Segala persiapan kami bawa termasuk makanan dan minuman yang cukup, apalagi membawa balita.

Hal ini kami lakukan agar bisa lebih berhemat. Kalau makanan dan minuman semua beli di jalan bisa berlipat-lipat biayanya.

Alhamdulillah bisa menghemat biaya sekaligus memberikan makanan sehat produksi sendiri, InsyaAllah lebih sehat.

Demikian salah satu cara kami agar anggaran rumah tangga tidak bocor.




Selasa, 19 September 2017

Putri Belajar sedekah


Dari rezki yang kita peroleh ada hak orang miskin. Alhamdulillah kita masih bisa memiliki rumah dan makanan.

Sementara di luar sana masih banyak orang yang tak punya rumah dan kelaparan.

Selain wujud syukur juga mengajarkan kepada kaka untuk latihan mengelola uangnya. Bersedekah tak harus banyak. Yang paling penting adalah istiqomah dan iklas dulu.

Kami memiliki 2 kencleng di rumah yang satu dari yayasan yatim dhuafa dan satu lagi dari masjid di komplek.

Dari sisa uang saku yang kami berikan kaka menyisihkan Rp. 500, setiap hari untuk yatim dhuafa.

Untuk kencleng infak kami isi diawal bulan atau jika kami memiliki rezki lebih.





Senin, 18 September 2017

Mengelola Keuangan Keluarga

Ibu sebagai manager keuangan rumah tangga harus pandai mengatur keuangan yang keluarga baik itu dari suami maupun yang dihasilkanya sendiri.

Untuk itu setiap awal bulan setelah suami gajian saya harus membuat prioritas yang harus dikeluarkan terlebih dahulu.

Biasanya sebelum dipake saya mengeluarkan zakat dulu dari semua yang diperoleh pada bulan itu sebesar 2,5% dari pemasukkan, karena dari yang kita peroleh ada hak orang lain. Juga agar menambah keberkahan dan membersihkan harta yang dititipkan Allah kepada kita, karena semua yang kita punya itu hanya hak pakai saja di dunia.

Setelah itu membayar hak2 orang lain misalnya ada hutang buku, bayar sekolah, bayar ngaji tpa, listrik, cicilan rumah, dan iuran sampah juga Asuransi pendidikan anak.

Pos untuk kedua orangtua dan mertua. Tapi karena mertua sudah meninggal keduanya. (Semoga mereka diampuni dosanya dan tempatkan ditempat yang terbaik).Aamiin

Untuk belanja harian saya mengambilnya perminggu dan juga belanja untuk kebutuhan seminggu itu di pasar tradisional untuk sayuran, buah, dan lauk. Ini lebih menghemat waktu dan biaya. Paling kalo habis apanya bumbunya beli di warung terdekat atau tukang sayur yang lewat.
Mengajak anak-anak ketika berbelanja bulanan juga mingguan, sekaligus agar mereka belajar mengetahui kebutuhan rumah tangga.

Untuk perlengkapan cuci mandi saya juga membelinya di toko grosir,  Selain hargannya miring kami niatkan untuk membantu pedagang kecil dan menengah. Jadi jarang ngemall .Hehehe

Juga pos untuk tabungan kami dilakukan diawal. Karena kalo diakhir bisa gak nabung.

Demikian pengolaan keuangan kami.










Minggu, 17 September 2017

Mengenalkan Uang Kepada Si Kecil


Pelajaran mengenal uang sejak dini. Dari mengenalkan bahwa uang ada yang bentuk koin juga ada yang berbentuk kertas.

Hari ini kami bermain uang logam / koin kepada si kecil dengan memutarkannya ke lantai sembari memberitahukan bahwa itu uang logam. Juga memberikan uang itu untuk dipegang dan dimainkan. Setelah itu kami mengenalkan juga uang kertas dari yang nominal Rp. 2000-Rp.100.000

Setelah itu bermain jual-jualan bermaksud untuk mengenalkan salah satu  fungsi uang adalah untuk alat tukar.

Setelah itu kami memasukkan sebagian uang koinnya ke dalam celengan untkk ditabung.






Jumat, 15 September 2017

Mengelola Uang Saku


Belajar mengelola uang saku yang diberikan setiap hari.

Setiap hari Jum'at anak-anak di sekolah mba Putri dilatih untuk berinfak sesuai kemampuan. Uang saku yang dikasihkan bapaknya Rp. 10.000.- . Di gunakan sesuai dengan kebutuhan hari ini.

Adapun perincian pengeluarannya sebagai berikut:
Nasi goreng Rp. 5000,-
Air minum karena  kehabisan Rp. 1000,-
Infak Rp. 2000,-
Sisanya di tabung Rp. 2000.-

Nah, ketika kami diskusi tentang peruntukkan tabungnya bila terkumpul, mba Putri mau membeli mainan Squisy dan membeli alat-alat  tulis tanpa minta lagi ke orang tua.

Demikian pengelolaan sederhana  uang saku mba Putri.





Kamis, 14 September 2017

Mini Budget

Mengajarkan kepada anak cerdas finansial sejak dini adalah salah materi kuliah kami di bunda sayang IIP.

Setelah mendapat materi ini saya langsung share via wa ke suami dan ketika beliau pulang kerja kami bisa membicarakannya.

Juga kepada Putri anak kedua kami yang sekarang usia 8 tahun. Saya ngobrol tentang reski yang kita peroleh dari Allah itu sangat banyak, bisa kesehatan, temen-temen yang baik, anak-anak yang sholeh sholehah itu juga reski. Reski itu bukan hanya berupa harta yang melimpah atau uang saja.

Uang hanya sebagian kecil dari reski. Untuk tahap pertama setelah yakin Putri paham nilai mata uang, saya mengajaknya untuk mengelola uang saku yang diberikan setiap hari. Agar kelak bisa mengelola keuangannya.

Selama ini belum mau menyisihkan uang saku yang diberikan setiap hari. Jadi setiap dikasih habis hari itu juga dan bahkan sore hari minta lagi untuk membeli sesuatu. Tapi terkadang tidak dikabulkan permintaannya.

Berbeda dengan kakanya yang sudah pandai mengelola keuangannya, sejak SD dia selalu menyisihkan uang jajannya untuk ditabung dan kadang dibelikan kebutuhannya.

Alhamdulillah dengan diskusi ringan malam hari saat usai makan malam kami membuat kesepakatan untuk Putri diberikan uang saku setiap hari sekolah sebesar Rp.8000,- , Nah dari uang sebesar itu kami serahkan untuk dikelola berapa yang dipakai jajan dan berapa yang akan ditabung.

Format buku Mini budget atau Tabel keuangannya sangat sederhana. Yang akan dievaluasi setelah satu minggu berjalan. Tabel keuangan/Mini budget Putri yang terdiri dari kolom no, hari dan tanggal, penerimaan, pengeluaran , dan saldo. Seperti dibawah ini:





Jumat, 01 September 2017

Senang Membantu Menbuat cemilan

Melihat mamanya sibuk di dapur langsung turun tangan dan ingin ikut membantu. Pagi ini kita akan membuat keju stik yang bahannya sebagai berikut;

Tepung kanji 200 gr
Tepung terigu 300 gr
Keju 200 gr diparut
Telur 4 butir
Air 40 ml
Masako 1 bngks

Mulai dari memecahkan telur, memarut keju dan selanjutnya mengocok telur campur keju parut. Habis itu dicampur terigu dan kanjinya sedikit sedikit dan ditambah masako dan air setelah itu di uleni sampai kalis.

Saat menguleni adonan itu sampai berantakan dan putih semua lantainya. Saking semangatnya sampai berkeringat dan bajunya penuh dengan tepung, tapi belum juga kalis tapi saya biarkan sampai dia menyerah sendiri.

Akhirnya saya yang melanjutkan. Setelah kalis proses memipihkan dan memotong berbentuk mie. Kami bekerjasama sambil menggoreng dan juga mengasuh si dede Harun.

Kami masih manual membuatnya karena belum punya alatnya.

Setelah bekerja sama antara emak dan kaka maka selesailah keju stiknya.

Alhamdulillah.





Selasa, 29 Agustus 2017

Anak yang Penyayang


Hari ini saya harus ke pasar. Kulkas sudah bersih dan tinggal es batu saja yang tinggal. Kami tidak mempunyai ART, jadi harus saling bekerja sama menyelesaikan urusan di rumah.

Setelah pulang sekolah kutitip dede Harun yang sedang tidur kepada kaka.
Biasanya tidur siang cukup lama.

Kurang lebih satu jam di pasar  dengan belanjaan yang lumayan banyak.

Ternyata dede Harun bangunnya lebih awal. Tapi alhamdulillah kaka bisa mengasuh adiknya selama kami tinggal.

Kaka memberi mainan yang ada di box dan main di dalam rumah saja. Kaka menutup pintu khawatir adiknya keluar dan akan ke jalan.

Trimakasih kaka sudah membantu mengasuh adek degan baik.





Senin, 28 Agustus 2017

Buah Melon Pun Dianggap Bola


Benda yang membuat dede Harun salah satunya adalah bola. Setiap lihat bola dia sangat senang dan langsung menendangnya.

Kemarin saya membeli melon yang tidak terlalu besar. Sesampe di rumah langsung turun dari gendongan dan meminta plastik yang berisi melon tadi.

Ternyata setelah dikeluarkan melon itu digunakan untuk bermain bola dan ditendanglah kesana kemari. Saya mencoba menggantinya dengan bola biasa tapi tidak mau dan menangis.

Memberinya waktu beberapa menit hingga puas main dengan buah melon sekaligus memperkenalkan buah ini kepada dede Harun.

Bermain bola, menendang dan melemparkannya adalah salah satu kegiatan yang disukainya. Setiap sore kami keluar ke halaman untuk bermain bola.

Minggu, 27 Agustus 2017

Suka Masak


Usia 8 tahun. Kelas 3 SD. Ketika kepengin makan sesuatu yanb saya tidak sempat untuk membikinnya maka akan membuatnya sendiri.

Seperti hari ini, kaka mau makan roti bakar tapi saya sedang ada pekerjaan juga. Maka dia hanya bertanya dimana bahan-bahannya dan bagaimana cara membuatnya?

Saya menjelaskan caranya membuatnya terus dia langsung mengeksekusi bahan.

Selang beberapa waktu jadilan roti bakar isi keju dan susu dan roti bakar isi coklat ceres walaupun yang pertama gosong tapi rasanya eunak.

Sering juga kaka memasak mie  sendiri,juga membuat telur dadar.



Jumat, 25 Agustus 2017

Hobiku Main Air


Sehari bisa 5 sampe 6 kali ganti baju karean basah. Setiap lengah sedikit pintu rumah terbuka pasti keluar dan yang dituju adalah kran air didepan rumah.

Senang sekali bila sudah main air. Sampe tidak mau berhenti kalo belum kesinginan.

Sering ketika main air dede Harun meminum air kran. Pernah juga terpeleset karena lantai licin.

Akhirnya kami mensiasati dengan mengganti kran dengan kran yang kuat terbuat dari besi jadi susah dibuka.

Main airnya kita kasih ketika mau mandi atau ketika benar-benar hanya membersamainya main air karena khawatir minum air kran lagi.

Ketika mau  mandi membawa mainan dimasukkan ke bak mandinya.

Juga Insyallah saya rencanakan untuk main air di kolam renang.







Mengenal berbagai Macam Binatang


Suatu pagi yang cerah, saya mengajak jalan-jalan keliling perkampungan di sebelah komplek. Sekalian singgah beli sayur diperkampugan yang lebih murah.  Dengan bersepeda roda tiga yang masih di dorong.

Setiap ada binatang, ia menunjuknya dan inyi-inyi bertanya, maksudnya apa itu?

Ketemu kucing di jalan juga inyi-inyi, saya katakan itu kucing, trus meniruka suara kucing sudah hampir bisa.

Jalan lagi ketèmu ayam. Juga bertanya inyi-inyi. Itu ayam.

Setelah jalan lagi sampailah kita di sebuah rumah yang ada kolam ikannya. Langsung turun dari sepeda dan memperhatikan ikan-ikan yang baru saja diberi makan. Sambil maengatankan ita-ita. Ikan maksudnya . Iya . Itu ikan.
Lama berdiri tidak mau melanjutkan perjalanan. Menunggu beberapa saat agar dia puaas mengamati ikan.

Belajar mengenal berbagai jenis binatang terutama ikan sangat membuat dede berbinar.





Selasa, 22 Agustus 2017

Senang Salaman/ Salim


Setiap sehabis sholat subuh kami mengantar bapak ke stasiun. Tempat kerja bapak di Jakarta Pusat yang lumayan jauh dari tempat tinggal kami di Tangerang  Selatan.

Bapak menggunakan kereta dan ojek berangkat dan pulang.

Kebetulan rumah kami dekat dengan stasiun kurleb 1 km. Tetapi karena motor hanya satu di rumah dan saya gunakan untuk operasional rumah tangga, maka saya harus mengantar ke stasiun atau terkadang naik angkot.

Pagi ini kami mengantar bapak dengan menggendong dede Harun. Setiba di stasiun si dede mengeluarkan tangannya dari gendongan dan mengulurkannya ke bapak untuk minta salim mendahului bapaknya. Kami tersenyum dan bapakpun menciumnya gemes.

Begitu juga setiap bapak atau kakanya mau pergi ke mesjid dan sekolah selalu minta salim dulu.

Ketika ada keluarga yang belum pernah dilihatnya bertamu pun demikian. Anak pemberani.

Hobi Naik Turun Tangga


Memperhatikan dede Harun setiap hari, ternyata salah satu yang membuatnya berbinar ketika melihat tangga.  Dalam keadaan sedang digendong langsung minta turun dari gendongan dan menyusuri tangga. Terkacang tidak mau dipegang.

Tapi karena khawatir saya selalu mengikuti dibelakangnya.

Pernah suatu ketika menaiki tangga di rumah teman yang cukup tinggi sampai 5 kali turun dan naik.

Saya yang nengikuti ketika pulang kaki terasa puegel semua, tapi anakanya biasa saja.

Menaiki tangga setahap demi setahap dengan berpegangan kuat.




Senin, 21 Agustus 2017

Membuang Sampah Pada Tempatnya


Membiasakan anak-anak dengan kebiasaan yang baik salah satunya adalah membuang sampah pada tempatnya.

Dimana dan kapan saja ketika memproduksi sampah kami selalu mencontohkan untuk dibuang pada tempatnya.

Dan ketika selesai makan dan minum ada kulitnya yang harus dibuang dan tidak ada tempat sampah maka bawa sampah itu sampe menemukan tong sampah baru dibuang.

Alhamdulillah ini sudah jadi kebiasaan anak-anak pertama dan kedua. Terkadang saya menemukan plastik wafer, biskuit atau permen di saku tasnya.

Bapak selalu mengatakan kepada kami "kalau tak bisa membersihkan jangan mengotori!".

Hari ini kami makan snack dari goodibag yang didapat di acara 17agustus kemarin.

Isinya bermacam ada susu, wafer, biskuit, juga permen.

Adek Harun kebagian biskuit. Setelah makan biskuit dan habis. Tiba-tiba tanpa disuruh de Harun kedapur, saya mengikuti dari belakang ternyata dia langsung menaruh bungkus biskuit itu ke tempat sampah yang ada di dapur. 😍😍

Subhanalloh. Selama ini kami hanya mencontohkan. Alhamdulillah diusianya yang ke 17 bulan sudah bisa membuang sampah kulit biskuitnya di tempat sampah tanpa disuruh.




Minggu, 20 Agustus 2017

Kebersihan Sebagian dari Iman


Di rumah ada pohon mangga yang cukup besar. Di musim menggugurkan daun  seperti sekarang ini kami harus membersihkan daun yang berjatuhan setiap pagi dan sore hari.

Karena sering melihat kami membersihkan daun-daun yang berguguran itu maka dede Harun juga meminta sapu sendiri. Senang sekali kalau sudah megang sapu.  

Terkadang juga mengambil sendiri sapu yang kami simpan di taman. 

Setelah sampah dikumpulkan, dia pun ikut memasukkannya ke tempat sampah.

Hari ini kami baru datΓ ng dari bepergian, daun yang berjatuhan sangat banyak . Setelah sampai dirumah keluar halaman langsung memungut daun yang jatuh dan memasukkannya ke dalam tong sampah. 

Kami melihatnya senyum sendiri. MasyaAllah anakku. Akupun langsung menyapu halaman rumah yang penuh dengan sampah daun  mangga 
itu. "Semoga kamu selalu cinta kebersihan ya nak,!"




Senin, 14 Agustus 2017

Aliran Rasa Math Around Us

Menjalani tantangan game ini sungguh luar biasa. Selama ini math menjadi momok yang menakutkan ternyata menjadi mengasyikkan dan menyenangkan.

Sabtu, 29 Juli 2017

Menyiapkan Baju Untuk Nginap


Rencana mau liburan ke Kuningan sekaligus jenguk Mas Nanda di Pesantren.

Malam hari kami menyiapkan perlengkapan yang akan di bawa. Tak lupa baju untuk nginap semalam.

Kaka menyiapkan sendiri bajunya.
Dia menghitung sendiri baju ganti yang diperlukan .

Jumat, 28 Juli 2017

Membeli Es Krim


Pulang sekolah siang hari yang sangat panas. Setelah makan siang dan sholat, kaka masih menyisihkan uang jajannya. 
Biasanya uang jajan yang disisihkan itu dimasukkan ke dalam celengan, tapi kali ini lagi kepengen beli es krim. 

" Ma, bolehkah kaka beli es krim?"
"Ok. Bolehlah tapi sekali-kali saja ya."
Uang jajan setiap hari Rp. 5000,-, hari ini disisakan Rp. 2.000,-. Sedangkan harga es krim Rp.3.500,-.

"Jadi kurang berapa uangnya kaka untuk beli es krim?.
" Kurang Rp.1000,- ma".
"Pintar, uangnya ada di dompet, tolong ambilkan dompet mama!". 
Kaka  Bergegas untuk mengambil dompet yang di simpan kamar. 
"Terimakasih ya!".
Saya memberikannya uang Rp. 1000,-.

Segera menuju warung dekat   rumah untuk membeli es krim.

Alhamdulillah

Kamis, 27 Juli 2017

Konsep Lebih Berat atau Lebih Ringan


Malam ini menyiapkan buku-buku yang akan di bawa besok. Besok hari Jum'at, ternyata hanya ada 3 pelajaran saja.

Dihari selain Jum'at biasanya ada 4 juga harus membawa bekal dan juga mukena.

"Tasnya lebih ringan daripada yang hari-hari lainnya ya, Ma? Kalo selain hari Jum'at berat."
"Iya ka, karena kalo hari selain Jum'at kan bawa bekal juga mukena".
Trus pulangnya juga lebih cepat kalau hari Jum'at karena  mau ke masjid sholat Jumat.





Rabu, 26 Juli 2017

Membuat Pasir Kinetik


Hari ini saya tanpa sengaja menemukan resep membuat pasir kinetik di fb yang bahan-bahannya ada di rumah. Bahan utamanya tepung maezena.

Beberapa hari yang lalu kami juga membuat sendiri pasir kinetik ini, yang bahan utamanya adalah pasir.

Hasilnya kurang harus dam lembut. Alhamdulillah ada temen yang share cara membuat pasir kinetik dengan maezena hasilnya lehih lembut.

Resep ini saya perlihatkan ke kaka Putri. Dia tertarik untuk membuatnya sendiri.

Adapun bahannya sebagai berikut:
9 sdm tepung maizena
1 sdm air
2 sdm baby oil
Pewarna secukupnya

Semua bahan dicampur dan diaduk-aduk. Alhamdulillah jadi.

Ketika membuat pasir kinetik ini saya sedang nidurin dede Harun.

Semua bahan-bahan diatas  dia yang takar sendiri. Setelah jadi dimainkan  bareng adeknya.

Selasa, 25 Juli 2017

Bermain Puzzle


Menstimulus matematika logis kepada banyak cara yang bisa dilakukan.

Kali ini kami bermain puzzle hewan onta. Dede Harun senang dengan gambar-gambar binatang.

Puzzle lama yang disimpan baru dikeluarkan lagi.

Di kasih puzzle untuk disusun malah dibongkar lagi, dipegang, diperhatikan setiap kepingnya.
Baru kali ini memang si dede Harun dikasih Puzzle.

Ketika puzzle berhasil disusun dan menjadi gambar onta langsung dech seneng dΓ n mengatakan inyi, inyi = ini, ini sambil menunjuk ke gambar onta.

Dengan bermain puzzle, anak-anak belajar problem solving suatu masalah. Tapi masalahnya adalah mainan yang mengasyikkan.

Diharapkan dengan diberi stimulus ini dikemudian hari mampu  mengatasi masalah dalam kehidupan sehari-hari yang berkaitan dengan math atau bukan math. Aamiin.




Senin, 24 Juli 2017

Mana lebih lama?


Hari ini kaka mulai aktif belajar di MI Soebono Mantofani pulang pukul 13.30 wib. Baru kurang lebih seminggu kaka pindah di sekolah ini. Tapi seminggu kemarin masih belum aktif jadi pulang jam 10.00 wib.

Sebelumnya di SD negeri setengah tahun setelah pindah dari Banjarmasin.

Sambil dibonceng motor pulang kami ngobrol.
"Bagaimana perasaan kaka hari ini?"
"Lama ya ma kalau di MI,?
"Iya, karena kaka sudah kelas 3 trus pelajaran kan banyak di MI".

Di SD pukul masuk pukul 07.00 dan pulang pukul 10. 30 Wib.

Di MI pukul masuk pukul 06.45 dan pulang pukul 13.30 wib.

Dari obrolan diatas kaka membandingkan waktu antara belajar di SD dan di MI lama.

Belajar waktu.

Minggu, 23 Juli 2017

Membuat Puding


Pulang dari rumah teman, tiba-tiba kaka Putri mendatangu mamanya yang sedang masak.
" Sedang masak apa ma?"
"Masak mie ayam"
"Aku mau jualan kue dong ma"!
" Kue apa aja, yang bahannya ada di rumah kue apa?"
"Gak lengkap nak"
Memang semenjak dede Harun lahir, Saya jarang membuat kue sendiri dan apalagi nyetok bahannya juga tidak.

" Bagaimana kalau bikin puding saja?"
"Cupnya ada di rumah, sisa buat puding waktu bulan puasa, gula juga ada tinggal beli Nutrijel saja."
"Ok, aku keluar dulu beli Nutrijelnya ya,? "
"Iya, hati-hati, beli 2 bungku saja di warung bude Rahmi, harga 1 bungkus Rp.3000, 00. Kalo 2   berarti berapa ka?"
" Rp. 6000, 00 ya ma"?
" Iya, benar".

Bergegaslqh kaka Putri beli Nutrijel dan setelah beberapa saat dia datang dengan membawa Nutrijel rasa mangga.

" Ayo kita buat pudingnya, coba kaka baca takarannya, 1 bungkus+2gls air dan 1/2 gula pasir.
" kalo 2 berarti semua dikali 2. Jadi 2 bks agar+ 4gelas air+1 gelas gula pasir .
Maka proses pembuatan puding kurang lebih 15 menitan.
Setelah itu dimasukkan ke dalam cup.
Setelah beberajam dingin dan karena bapak sore hari mengajak jalan maka jualannya gak jadi dan pudingnya di makan sendiri.
Inilah belajar kami hari ini.







Sabtu, 22 Juli 2017

Naik Turun Tangga Sambil Berhitung


Aktivitas setiap hari nganter kaka Putri di pagi hari sambil membawa si dede Harun yang lagi senang bergerak dan penasaran dengan segala sesuatu.

Kebetulan dikelas kaka ada tangga. Si dede yang di gendong meronta-ronta minta turun. Ternyata setelah di turunkan dari gendongan, dia menuju tangga dan berusaha naik tangga itu.
 Sayapun mengikutinya dari belakang dan memegang tangannya sambil ngitung tangga yang dilewati.

Satu, dua, tiga, empat, lima, enam, tujuh, delapan, hore sampi diatas. Naik anak tangga sambil dihitung. Minta turun lagi, tidak mau di gendong.

Ternyata setelah  sampe di bawah mau naik lagi . Jadi naik lagi sendiri diikuti dibelakang, tapi turunnya saya gendong.

Dua kali naik dan turun berarti 8+8+8+8=32

 Inilah berhitung kami hari ini.



Jumat, 21 Juli 2017

Dihitung yuk Buahnya yang Dibeli Mama


Pagi sebelum berangkat nganter sekolah, ku buka kulkas tempat buah ku simpan. Ternyata oh ternyata sudah habis tinggal pepaya yang sudah dipotong.

Kuniatkan setelah mengantarkan kaka Putri ke sekolah langsung ke pasar mencari buah kesukaan dede Harun dan kaka Putri yaitu buah jeruk.

Sebelum nyampe pasar ternyata ada penjual buah.
Aneka macam  buah yang di jual, jeruk, mangga, salak, buah naga, salak, melon, semangka dan pisang.

Daripada ke pasar sangat ramai mending di toko buah yang ini saja, harga setelah nanya-nanya relatif sama.

"Sekilonya jeruk berapa bang"?
Tanyaku . " Delapan belas ribu".
"Saya mau 2 kilo bang" .
"Beli 2 kg 35rb saja".
"OK. Mau 2 kg."
" Kalau mangga berapa"?
 " 15rb. "
 "Mau ya".

Setelah kaka putri pulang sekolah nanya, "ada buah apa ma"?
"Jeruk sama mangga".
" Yuk kita hitung jumlahnya ada berapa"?
"Mangga 2 kg isinya ada 17 buah dan 1 kg mangga isinya 5 buah. Jadi totalnya berapa ya ka"?
 Sambil ngupas kulit jeruk berpikir dan komat kamit menghitung .Dia langsung menjawab 22.
"Benar ,  sekarang sudah kaka makan 1 jeruk berarti sisa? "
"Sisa 21 dong".
" Yup.

Inilah momen aha kali ini.



Kamis, 20 Juli 2017

Senengnya dapat THR

liburan panjang kali ini kami putuskan pulang ke kampung saya di daerah Sulawesi Selatan tepatya daerah Luwu Utara Masamba, sukamaju nama desanya.

Sebuah kampung transmigran yang sudah maju dan membaur dengan penduduk asli.

Berbagai suku antara lain Jawa, Bali, Madura dan Bugis hidup berdampingan saling menghormati dan menghargai.

Hidup rukun dan damai itu ciri khas kampungku.
Suasana alam pedesaan yang sangat asri itu keadaan sewaktu aku masih SD.

Tapi ketika kami pulang liburan idul fitri tahun ini sudah banyak perubahan.

Bangunan ruko dimana-mana. Mini market sudah mulai menjamur di desa kami.

Yang dulunya tanah pertanian alias sawah sudah jadi perumahan yang lumayan padat.

Yang membuat kami senang di rumah mbah banyak buah-buahan yang tinggal petik. Jeruk bali, pisang, jambu, timun suri, pepaya, kelapa dan semangka. Semua ada di kebun. Kalau pas musim rambutan dan durian juga ada, tapi sayang kemarin gak musim waktu kami pulang.

Selain buah sayuran juga tinggal petik. Seperti daun ubi, bayam, kangkung, terong, cemangi juga cabe.

Bumbu dapur ada salam dan sereh. Biasanya mbah membawa sebagian hasil kebunnya ke pasar untuk dijual. Untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.

Tanaman komoditas di kebun mbah yaitu cacao. Ini tanaman perkebunan yang banyak ditanam orang di kampung selain kelapa sawit.

Kami sempat jalan-jalan ke kebun cacao mbah yang sudah mulai berbuah, ada juga yang baru berbunga serta ada yang baru dibibit.

Memberi makan sapi, ayam dan mentok itu kesenangan anak-anak.

Melihat aktivitas sehari-hari  mbah dikampung. Selain aktif di masjid merawat tanaman juga memelihara ternak.

Subhanalloh hidup yang indah dan damai dan berkah. Aamiin.

Mbah adalah petani. Aku juga petani lho. Senang rasanya kalo sudah di kebun. Rasanya tentram lihat tanaman yang hijau berbuah.

Sepuluh hari dikampung pulang pergi gak terasa. Waktu cepat berlalu. Pengen rasanya kami masih tinggal disana.

Hari lebaran benar-benar kami manfaatkan bersilaturahim dengan keluarga besar baik dari mama dan bapak saya.

Anak-anak senang karena dapat banyak angpao alias THR dari kerabat.

Muter-muter keliling kampung tapi masih juga ada yang terlewat. Mohon maaf kepada mbah, paksamplek, bulek, pakde, bude  apabila gak sempat mampir kerumah sampean.

Pengen sekali berkunjung tapi waktu yang begitu cepat berlalu.

Lebaran H+3 kami harus pulang ke Jakarta.  Semua perlengkapan dan perbekalan untuk diperjalanan yang cukup panjang.

Banyak oleh-oleh dari merek yΓ ng tak sempat kami bawa semua. Takut overload bagasi.

Mereka  mengantar kami sampe di perwakilan bus malam juga menunggu hingga bus berangkat baru pulang.

Menetes tak terasa airmata ini membasahi pipi. Kujabat tangan mereka dan kupeluk mereka satu persatu. Semoga mereka sehat selalu.  Sungguh masih ingin tinggal lebih lama di tanah kelahiranku.

Kulangkahkan kaki ini menuju bus yang sudah menunggu, oh sungguh terasa berat. Tapi kami harus pulang kembali menemani suami yang dinas di ibukota.

Terimakasih untuk Bapak, mama, adik-adikku
( kandung dan sepupu), bulek-bulek, paklek-paklek, bude-bude, pakde- pakde.

Maaf tidak bisa saya sebut satupersatu.

Semoga Alloh SWT membalas dengan balasan yang lebih baik. Aamiin.

♥♥♥♥♥

Nah setelah sampe liburan kaka Putri mau menghitung THR yang didapat selama dikampung.

Semua pecahan ada mulai ratusan ribu, lima puluh ribu, dua puluh ribu, sepuluh ribu, lima ribu, dua ribu, seribu juga limaratusan.

Lumayan banyak untuk anak-anak. Kurang lebih Delapan ratus ribu rupiah.

Semuanya disimpan di dompet kesayangannya. Hingga kelihatan penuh karena banyak pecahan sepuluh ribunya. 😁

Kemarin waktu nengok Mas Nanda benar-benar membeli makanan yang disuka semaunya. Karena dipikirnya itu uangnya sendiri.

Setelah balik ini saya panggil kaka untuk sama- sama menghitung kembali THRnya sisa berapa.
Saya katakan bagaimana kalau uang THRnya ditabung di celengan semua. Tapi ternyata si kaka punya inisiatif sendiri.

Setelah kami  temani menghitung ternyata total sisa uangnya ada lima ratus delapan puluh lima ribu rupiah.

" Ma, uangku gak boleh dimasukkan ke celenganku semua tapi harus ada yang diinfakkan untuk kenclengan di masjid." Katanya sambil memasukkan uang lima ribu puluh ribuan ke dalam kenclengan.

Subhanalloh nak. Alhamdulillah. Barokallah anak sholehah semoga tambah sholehah ya. !

"Berapa yang kaka masukin,? Tanyaku.
"Lima puluh ribu ma".

Alhamdulillah.
Kebetulan di rumah ada semacam kotak amal untuk masjid di komplek kami yang setiap bulan dibagikan dan diambil isinya. Terserah warga mau ngisi berapa.

Setelah itu ini empat ratus ribu untuk celenganku.
Seratus ribu untuk mama, untuk nambahi beli bukuku.

"Nah sisanya recehan limaribuan, duaribuan dan seribuannya untuk jajanku ya ma"?Iya boleh.

Alhamdulillah kaka sudah pandai membuat pos-pos keuangannya sendiri walau masih sederhana. Semoga di kemudian hari pandai mengelola uangnya maupun uang suaminya. Aamiin.










Lomba 17 an

Sendiri mendaftar, berangkat bareng teman, pengumuman pun sendiri. Masyaallah tabarokallah,