Apakah yang menyebabkan hal itu terjadi.
Diskusi dengan mentor apakah yang sudah di rencanakan berjalan baik atau masih perlu perbaikan. Harus jujur pada diri sendiri. Mengakui kesalahan diri, "it's ok if I make mistake as long as I learn something from my mistake".
Selain itu juga minta feedback kepada mentor, anak-anak, suami.
Ternyata kesalahan perlu juga di selebrasi agar kita bisa memperbaikinya dan tidak salah lagi.
Sesuatu yang luar biasa kalau bisa tahu apa kesalahan sendiri dan bertekad untuk memperbaiki.
False celebration adalah mencari kendala yang menghambat selama proses kuliah buncek khususnya program mentoring.
False celebration dengan mentor, ada
beberapa hal dari mental saya yang harus diperbaiki yaitu tidakkonsisten dalam melaksanakan rencana yang sudah saya tulis, kurang fokus juga harus menurunkan standar. Membaca terjemahan tak perlu banyak 15 menit cukup, juga menghafal kosa kata dalam alquran cukup 5 saja sehari.
Meminta feedback dari orang-orang terdekat yang selalu bersama-sama 24 jam yaitu kepada anak dan suami. Dari anak-anak memberikan feedback kalau mamanya ini masih perlu mengendalikan emosi. Ini sudah saya latihkan di tantangan 30 hari yang lalu. Perlu dilanjutkan.
Minta feedback dari suami beliu tidak ngasih jawaban, tapi saya biasa di tegur saat nyuci baju yang masih perlu belajar lagi hihi.
Untuk action plan yang saya buat masih ada yang belum maksimal perlu saya revisi.
Mentorship Nahwu sorof belajar meng'irob juga langsung berdiskusi jika ada kata-kata yang sulit.
#Jurnalpekan5
#kelaskupukupu
#buncekbacth1
#Ibuprofesional
Tidak ada komentar:
Posting Komentar