Minggu, 11 Juli 2021

Pekan Kedua Feedback untuk Buddy

 Pekan ke 2  bunda Saliha mendapat tantangan untuk mereviu jurnal teman yang dijodohkan oleh tim formula.


Alhamdulillah berbuddy dari IP Jakarta mbak Widya Ari SS, beliau seorang yang bekerja di ranah publik yang punya cita-cita  merintis usaha kuliner online.  


Mbak Widya gerak cepat aktif menghubungi saya terlebih dahulu. Saya pun menyambut dengan semangat dan harus segera mengerjakan jurnal. 


Masalah yang beliau ulas ada  tujuh,  lumayan banyak.  Itu adalah masalah pribadi, keluarga juga masalah di lingkungan kerjanya. 


Identifikasi masalahnya ada tujuh yaitu:

1. Belum mahir bahasa mandirin padahal dibutuhkan di pekerjaannya. 

2. Membuat dan mengedit video untuk tugas PJJ anaknya.

3. Membuat variasi menu makanan untuk anak-anak yang hanya menyukai makanan tertenti saja alias picky eater. 

4. Menyiapkan kemandirian anaknya yang akan menuju akil balig agar mandiri secara akademik maupun non akademik. 

5. Membuat cemilan roti yang beraneka ragam agar tidak bosan termasuk dari bahan freegluten. 

6. Belum mahir di dunia perfotoan padahal diperlukan untuk promosi. 

7. Mau buka usaha namun takut memulai. 


Namun dari tujuh itu ada empat yang dipilih:


1. Merintis usaha kuliner online. 

2. Kemandirian anak. 

3. Fotografi dan Video

4. Variasi menu makanan


Lalu setelah saya konfirmasi beliau kerucutkan lagi menjadi :


1. Merintis usaha kuliner online. 

2. Kemandirian anak. 


Hal yang sudah baik:

Dari reviu saya secara tentang jurnalnya secara umum bagus,  singkat dan padat, langsung pada identifikasi masalah-masalahnya.


Hal yang perlu ditambahkan:

A. Perlu dirinci akar masalahnya apa? 

Misalnya:

1. Identifikasi Masalah : Mendirikan usaha 

Akar malahnya: 1. Belum punya keberanian maka harus dicari penyebabnya kenapa belum berani? 


-Apakah takut gagal

-Apakah perlu partner terlebih dahulu untuk memulai mungkin bisa dengan menjadi reseller terlebih dahulu untuk meminimalir resiko. 


Menurut saya untuk memulai memang harus punya tekad kuat,  dan mental pantang menyerah dan siap menerima kegagalan, karena setiap bisnis pasti ada resiko.  Sambil terus belajar ilmunya.  Learning by doing, Learning base problem.  Semoga dimudahkan ya mbak Widya. Semangat membuka usaha kuliner. 


2. Kemandirian anak apa yang menjadi menjadi akar masalahnya? 

Jika dirincikan lagi InsyaAllah akan mudah untuk menyelesaikannya. 


B. Untuk templet yang terakhir /analisa akar masalah setiap masalah satu templet lebih memudahkan kedepan. Hal ini Insyaallah juga akan saya lakukan. 


Demikian reviu saya dengan penuh cinta untuk buddy mbak Widya Ari. Mohon maaf jika ada kata yang tak berkenan. 





#umpanbalik1

#Identifikasimasalah

#ibupembaharu

#bundasalihah

#darirumahuntukdunia

#hexagoncity















Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Lomba 17 an

Sendiri mendaftar, berangkat bareng teman, pengumuman pun sendiri. Masyaallah tabarokallah,