Minggu, 23 Juli 2017
Membuat Puding
Pulang dari rumah teman, tiba-tiba kaka Putri mendatangu mamanya yang sedang masak.
" Sedang masak apa ma?"
"Masak mie ayam"
"Aku mau jualan kue dong ma"!
" Kue apa aja, yang bahannya ada di rumah kue apa?"
"Gak lengkap nak"
Memang semenjak dede Harun lahir, Saya jarang membuat kue sendiri dan apalagi nyetok bahannya juga tidak.
" Bagaimana kalau bikin puding saja?"
"Cupnya ada di rumah, sisa buat puding waktu bulan puasa, gula juga ada tinggal beli Nutrijel saja."
"Ok, aku keluar dulu beli Nutrijelnya ya,? "
"Iya, hati-hati, beli 2 bungku saja di warung bude Rahmi, harga 1 bungkus Rp.3000, 00. Kalo 2 berarti berapa ka?"
" Rp. 6000, 00 ya ma"?
" Iya, benar".
Bergegaslqh kaka Putri beli Nutrijel dan setelah beberapa saat dia datang dengan membawa Nutrijel rasa mangga.
" Ayo kita buat pudingnya, coba kaka baca takarannya, 1 bungkus+2gls air dan 1/2 gula pasir.
" kalo 2 berarti semua dikali 2. Jadi 2 bks agar+ 4gelas air+1 gelas gula pasir .
Maka proses pembuatan puding kurang lebih 15 menitan.
Setelah itu dimasukkan ke dalam cup.
Setelah beberajam dingin dan karena bapak sore hari mengajak jalan maka jualannya gak jadi dan pudingnya di makan sendiri.
Inilah belajar kami hari ini.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Lomba 17 an
Sendiri mendaftar, berangkat bareng teman, pengumuman pun sendiri. Masyaallah tabarokallah,

-
Sebagai ibu bekerja di rumah saya membersamai perkembagan anak dari hari kehari. Sungguh suatu kebahagiaan tersendiri yang menghapus lel...
-
Tahsin Saktah Menurut bahasa, saktah adalah al-man’u (الْمَنْعُ ), yang artinya menahan. Sementara menuru t istilah saktah ...
-
Tantangan 10 apresiasi kemandirian Tantangan kuliah bunda sayang yang materi kedua adalah melatih kemandirian anak. Kemarin mendapatkan m...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar